Palangkaraya - Urgensi kepailitan sebagai penyelesaian masalah keuangan semakin dirasakan dampaknya oleh Masyarakat. Tak terkecuali, para civitas Akdemika Fakultas Hukum Universitas Palangkaraya yang kini semakin mendalami peranan kepailitan yang dapat terjadi di Kota Palangkaraya. Hal tersebut diwujudkan dalam Seminar Nasional Fakultas Hukum Universitas Palangkaraya yang diselenggarakan hari ini (17/9).
Mengusung tema Efektivitas Peran dan Fungsi Balai Harta Peninggalan Dalam Pengelolan Aset pailit, Seminar ini menghadirkan Hendra Andy Satya Gurning selaku Kepala BHP Surabaya Kemenkumham Jawa Timur dan Erry Fitrya Primadhany selaku Akademisi dari IAIN Palangkaraya.
Dalam kesempatannya, Hendra menggambarkan seperti apa tugas BHP dalam menangani perkara kepailitan. Menurutnya penunjukkan BHP sebagai Kurator akan memberikan banyak keuntungan. “BHP sebagai Kurator Negara dalam biaya operasional didanai oleh Negara sehingga Harta Pailit tidak akan terlalu tebebani”, terang Hendra.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menjamin iklim kemudahan berusaha dengan salah satu indikatornya adalah penyelesaian kepailitan. “Dengan segala resource yang kami miliki, kami selalu berupaya untuk memberikan kinerja terbaik yang kami bisa, terutama dalam hal pembagian harta pailit”, tutur Hendra. Dengan beban harta pailit yang lebih ringan tersebut tentunya akan meningkatkan recovery rate dalam pelunasan utang kepada Kreditor. (Humas BHP Surabaya)